Pelatihan Penyusunan Renstra Puskesmas Barong Tongkok Perkuat Tata Kelola BLUD

Diterbitkan pada 02 Oktober 2025

Puskesmas Barong Tongkok bekerja sama dengan Syncore Indonesia menggelar pelatihan penyusunan rencana strategis (renstra) pada 17 & 24 September 2025 sebagai tindak lanjut penerapan pola pengelolaan keuangan badan layanan umum daerah (PPK BLUD). Pelatihan online ini merupakan pelatihan lanjutan yang dilaksanakan secara offline di Yogyakarta pada 4-5 September 2025. Kegiatan yang diikuti oleh 5 peserta ini bertujuan memperkuat tata kelola BLUD agar lebih akuntabel, transparan, dan selaras dengan kebijakan pemerintah daerah.

Pelatihan ini dilaksanakan karena ada perubahan dari renstra dinas dan rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPMJD).  Melalui kegiatan ini, Puskesmas Barong Tongkok berupaya menghasilkan dokumen renstra yang lebih realistis, komprehensif, dan dapat dijadikan pedoman kerja lima tahun ke depan. 

Penyusunan renstra dipandang penting tidak hanya sebagai kewajiban administrasi, tetapi juga sebagai langkah strategis untuk merumuskan arah pelayanan kesehatan yang lebih terukur. Dokumen tersebut diharapkan mampu menjawab tantangan internal maupun eksternal sekaligus memperkuat layanan promotif, preventif, dan kuratif di wilayah kerja puskesmas.

Pada pelatihan penyusunan renstra ini, peserta mendapatkan pendampingan dari Syncore Indonesia melalui Ibu Larasati Dwi Hastuti selaku konsultan yang berpengalaman di bidang BLUD. Materi yang disampaikan meliputi kebijakan BLUD, analisis SWOT, serta penyelarasan dokumen perencanaan dinas kesehatan. Materi tersebut membekali peserta dengan kemampuan analisis dan perencanaan. Selama pelatihan, peserta aktif mengikuti diskusi, studi kasus, dan latihan terstruktur untuk menyusun dokumen yang aplikatif. 

Salah satu tantangan yang dihadapi adalah proses analisis isu strategis, karena membutuhkan ketelitian dalam mengidentifikasi masalah yang relevan. Namun, dengan dukungan konsultan, tantangan tersebut dapat diatasi secara sistematis sehingga menghasilkan rencana yang lebih tajam dan operasional.

Selain menyusun dokumen, kegiatan ini juga memperkuat kapasitas tenaga kesehatan dalam memahami manajemen puskesmas berbasis BLUD. Peserta memperoleh pemahaman tentang bagaimana renstra dapat menjadi acuan dalam pengelolaan sumber daya, peningkatan mutu layanan, hingga pengendalian anggaran. Hal ini dinilai penting agar program kerja tidak hanya sesuai aturan, tetapi juga berdampak langsung pada masyarakat.

Renstra yang dihasilkan diharapkan mampu mendukung visi pembangunan kesehatan daerah, khususnya dalam memperluas akses layanan dasar dan meningkatkan kualitas pelayanan. Dengan adanya dokumen ini, Puskesmas Barong Tongkok memiliki pedoman yang jelas untuk menentukan prioritas, menyusun indikator kinerja, dan mengukur capaian secara periodik.

Melalui penyusunan renstra ini, Puskesmas Barong Tongkok menegaskan komitmennya untuk meningkatkan mutu layanan kesehatan. Sebagai konsultan yang berpengalaman dalam perencanaan bisnis, Syncore Indonesia menawarkan pendekatan praktis melalui layanan pendampingan dalam penyusunan masterplan dan rencana bisnis. Dengan bimbingan para ahli, proses penyusunan renstra diharapkan menghasilkan dokumen yang lebih menyeluruh, mudah diterapkan, serta siap diimplementasikan. Dukungan teknis tersebut ditujukan agar renstra yang disusun mampu mendorong peningkatan mutu layanan kesehatan masyarakat secara berkesinambungan.